BeritaYogya.com – Pada hari Rabu (23/8/2023), tepat di tengah hari, Presiden Kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, melakukan kunjungan ke Omah Petroek yang terletak di Pakem, Wonorejo, Hargobinangun, Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kunjungan ini memiliki tujuan utama untuk meresmikan patung Bung Karno secara langsung.
Sesampainya di lokasi, pada pukul 12.55 WIB, rombongan Megawati tiba di Omah Petroek. Dalam kunjungannya ini, Megawati didampingi oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.
Tampil dengan penuh khidmat, Megawati memasuki area Omah Petroek dengan mengenakan busana berwarna putih. Langsung menuju area pameran foto Bung Karno, Megawati sangat antusias meninjau koleksi foto-foto tersebut. Tak lama setelahnya, Ganjar Pranowo, calon Gubernur Jawa Tengah sekaligus calon presiden dari PDIP, juga tiba di lokasi.
Sekretaris DPD PDIP DIY, Totok Hedi Santosa, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia, menjelaskan bahwa acara ini bermula dari diskusi di kalangan seniman dan budayawan yang sering berkumpul di Omah Petroek. Ide untuk memajang patung Bung Karno di lokasi ini muncul dari seniman Dunadi, yang juga merupakan pencipta patung tersebut.
Totok mengungkapkan, “Jadi acara ini berkat sebuah kerelaan dari pematung yang bernama Mas Dunadi,”Ungkapan ini diungkapkannya saat berada di Omah Petroek pada hari Rabu.
Totok menjelaskan bahwa Dunadi begitu terkesan dengan banyaknya karya seni yang telah dipamerkan oleh para seniman di Omah Petroek. Tempat ini memang telah menjadi pusat interaksi bagi budayawan dan seniman.
“Nah dari situ mas Dunadi itu, ‘wah kalau begitu kalau saya enggak ikut serta di sini untuk menyumbangkan sebuah patung saya merasa berdosa,’ kurang lebih begitu kata mas Dunadi,” jelas Totok.
Dari situlah muncul harapan dari Romo Sindhunata atau Romo Sindhu dan Dunadi, bahwa patung Bung Karno dapat diresmikan oleh Megawati Soekarnoputri secara langsung. Megawati tidak hanya Presiden Kelima Republik Indonesia, tetapi juga merupakan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
“Nah di situlah saya sampaikan kepada mas Hasto Kristiyanto (Sekjen PDIP) dan terjadilah acara hari ini,” tambah Totok dengan mantap.