Pemkab Sleman Gunakan Podcast untuk Sampaikan Informasi dan Edukasi

32
Podcast Diskominfo untuk Mempublikasikan Program, Kegiatan, dan Kebijakan Pemkab Sleman (Foto : Pemkab Sleman)

BeritaYogya.com – Mulai akhir tahun 2023 ini, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman memutuskan untuk menggunakan medium siniar (podcast) sebagai sarana untuk menginformasikan program, kegiatan, dan kebijakan Pemkab Sleman kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini Bupati meresmikan dan menjadi bintang tamu pertama di podcast Beranda Sleman. Dan ini diharapkan dapat menjadi sarana informasi dan edukasi untuk masyarakat,” tutur Kepala Dinas Kominfo, Eka Suryo Prihantoro di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman, Senin (4/12/2023).

Eka menyatakan bahwa pihaknya berusaha untuk terus menyesuaikan diri dengan perkembangan tren komunikasi informasi.

” Selama ini kesannya kalau program pemerintah atau birokrasi itu kalau dibuat dialog biasanya kesannya kaku dan tidak menarik. Ini tantangan besar bagi kami bagaimana bisa menyampaikan program pemerintah secara menarik,” ungkap Eka.

Podcast ini akan berisi obrolan dan diskusi mengenai berbagai topik, mulai dari kebijakan pemerintah hingga isu-isu yang berkembang di masyarakat, disajikan dengan cara yang ringan dan santai.

“Ini salah satu upaya kita agar informasi Pemkab Sleman dapat sampai ke seluruh lapisan masyarakat,” imbuh Eka.

Siniar pertama ini diisi oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo yang membahas tentang pemberdayaan perempuan.

Sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai Bupati Sleman, Kustini menyatakan bahwa dirinya sangat bersemangat dalam menjalankan amanah yang diembannya. 

Ia bertekad untuk membuktikan bahwa perempuan mampu memimpin dan mengelola pemerintahan Kabupaten Sleman.

Kustini menegaskan bahwa perempuan harus memiliki kemandirian, termasuk dalam aspek ekonomi. Hal ini dilakukan agar perempuan tidak bergantung pada pihak lain.

“Ketika sudah mandiri, perempuan tidak perlu takut lagi tergantung kepada laki-laki,” tegasnya.

Ia berpendapat bahwa perempuan yang memiliki daya saing dapat mencapai kemandirian, bahkan dapat berkontribusi dalam perekonomian, seperti melalui sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

“Sleman sendiri memiliki banyak UMKM yang dijalankan oleh perempuan,” ungkapnya.

Kustini juga menyadari bahwa menjadi Bupati tidaklah mudah dan memerlukan persiapan yang matang, termasuk menjaga kondisi tubuh untuk menghadapi tugas sehari-hari sebagai bupati. 

Oleh karena itu, ia tetap menjaga pola makan dengan mengonsumsi jus buah dan rutin berolahraga.

“Olahraga rutin, yang penting bergerak, seperti renang,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here